Dandim 0624 Ikuti Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kab Bandung

Kab. Bandung, - Seusai menghadiri upacara peringatan Hari Jadi ke-384 Kabupaten Bandung dan Hari Kartini ke-146 Tahun 2025. Dandim 0624/Kab. Bandung Letkol Inf Tinton Amin Putra, S.E., bersama Bupati Bandung Bupati Bandung Dr. H. M. Dadang Supriatna, S.Ip., M.Si, mengikuti Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Bandung dalam rangka Memperingati Hari Jadi Ke-384 Kab. Bandung Tahun 2025 yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kab Bandung Hj. Renie Rahayu Fauzi, S.H., di Gedung Paripurna DPRD Kabupaten Bandung Komplek Pemkab, Jalan Raya Soreang KM 17 Desa Pamekaran, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (21/04/2025).

 

Paripurna Istimewa DPRD Kab. Bandung itu dihadiri Wakil Ketua DPR RI Fraksi Partai PKB Dr. H. Cucun Ahmad Syamsurijal, M.A.P., Anggota DPR RI Fraksi Partai PKB. H. Asep Romi Romaya, SE., Wakil Gubernur Jawa Barat H. Erwan Setiawan, S.E.,
Anggota DPRD Prov. Jabar Hj. Endah Suwarni, Anggota DPRD Prov. Jabar Hj. Nia Purwakania, SH., M.K.N, Anggota DPRD Prov. Jabar Hj. Thorikoh Nasruloh, ST., ME., Anggota DPRD Prov. Jabar Ahmad Hidayat, S.I.Kom., Forkopimda Kabupaten Bandung serta tamu undangan lainya.

 

Bupati Bandung Dadang Supriatna dalam laporannya menyampaikan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bandung tahun 2024 mencapai 74,59 poin meningkat 0,56 poin dibandingkan tahun 2023 yang mencapai 74,03 poin, peningkatan IPM tersebut dicapai melalui kontribusi indeks pendidikan 65,89 poin, indeks Kesehatan 84,97 Poin Serta Indeks Pengeluaran (Daya Beli) 74,12 Poin.

 

Ada pun Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Bandung Tahun 2024 kata
kata Dadang Supriatna, Mencapai 5,04%, Lpe Ini Lebih Tinggi Dibandingkan Dengan Lpe Nasional Dan Provinsi. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Pada Tahun 2023 Mencapai 6,52% Turun Di Tahun 2024 Menjadi 6,36%,” ujarnya.

 

Selain itu menurut Dadang Supriatna, Realisasi pendapatan daerah kabupaten bandung Tahun anggaran 2024 sebesar 6,93 triliun atau mencapai 96,21% dari yang ditargetkan yaitu sebesar 7,2 triliun. Sementara, realisasi pendapatan asli daerah (PAD) kabupaten bandung pada tahun 2023 sebesar 1,3 triliun, meningkat di tahun 2024 menjadi 1,4 triliun dan sebagai informasi kami menargetkan PAD kabupaten bandung tahun 2025 di angka 2,03 triliun.

 

Khusus Untuk Bidang Infrastruktur, Pemerintah Kabupaten Bandung, Telah Membangun 5 Rsud Baru, Yaitu Rsud Bedas Cimaung, Rsud Bedas Kertasari, Rsud Bedas Tegalluar, Rsud Bedas Arjasari Dan Rsud Bedas Pacira.

 

Bupati juga mengatakan, sementara Program perbaikan rumah tidak layak huni (Rutilahu) di kabupaten bandung menargetkan 7.000 unit per tahun. alhamdulillah, dalam kurun waktu 2021–2024, telah diperbaiki 29.347 unit rumah, melebihi target yang ditetapkan.

 

Di sektor pendidikan, telah dibangun sebanyak 27 SMP baru, serta dalam rangka membentuk sumber daya manusia yang berakhlak dan berkarakter, maka kami telah menerapkan 3 muatan lokal tingkat TK, SD, dan SMP, yaitu pendidikan Pancasila dan UUD 1945, Pendidikan Bahasa Dan Budaya Sunda serta Belajar Mengaji Dan Menghafal Al-Quran.

 

Dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia dan rata-rata lama sekolah, pemerintah kabupaten bandung telah melaksanakan program beasiswa ti bupati (Besti), Program Ini telah memberikan manfaat kepada 455 Mahasiswa. selain besti, kami juga mencanangkan beasiswa indonesia emas daerah (BEID) dengan kuota 50 mahasiswa per tahun untuk mendukung akses pendidikan yang lebih luas.

 

Di bidang lingkungan, persentase volume sampah yang terkelola di kabupaten bandung terus mengalami peningkatan. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk semakin peduli dalam mengelola sampah dengan cara mengurangi, memilah, dan mendaur ulang,” jelasnya.

 

Lebih jauh Dadang Supriatna menyampaikan, Kabupaten Bandung terus menunjukkan komitmennya dalam tata kelola pemerintahan yang baik, opini wajar tanpa pengecualian (WTP) berhasil diraih sebanyak 8 kali berturut-turut.

 

Selain itu, dalam upaya pencegahan korupsi melalui program monitoring Center For Prevention (MCP) Dari KPK- RI Kabupaten Bandung mencatat nilai 91,47% tahun 2023 dan meningkat menjadi 93% pada tahun 2024,” pungkasnya. (Pendim 0624).